Tidak ada rangkap puisi buatku pintal
untuk segala ikut jadual, standard dan pinggulmu
hanya tunduk ikut kata diktatormu:
mundane-weak-dry
mundane-weak-dry
mundane-weak-dry
Kaulah tempat sasterawan menggali kubur
Seperti
lubang yang sudah tiga kaki dalam di depanku
Sekarang
(protes masih berjalan, rambutku masih memanjang)
Apa nak buat kita kuli
ReplyDeleteNasib lah.
ReplyDeleterambut panjang kau tu aku dah tengok - i loike
ReplyDeleteBBt mmg babi!
ReplyDeletemmg bunuh dirilah alamatnya buat buku teks tu.. semuanya nak tunjuk pandai, berlagak nak mati..
ReplyDelete